Imam Malik bin Dinar dan Seekor Kucing Liar



Suatu hari, Imam Malik bin Dinar berhenti sejenak dalam perjalanannya di sebuah Padang pasir yang sepi. Dalam istirahatnya tersebut, Beliau mengeluarkan bekalnya untuk makan siang.
Ketika beberapa potong daging dendeng diletakkan di atas alas makannya, seekor kucing datang menghampiri dan menangkap sepotong daging. Kemudian dengan santainya, sang kucing melenggang pergi sambil membawa daging itu. 

Imam Malik bin Dinar merasa heran. Tidak biasanya ada kucing yang mencuri makanan manusia dengan setenang dan seberani itu. Kejadian langka ini menyebabkan beliau menunda makannya pada saat itu.
Usai membungkus bekalnya, beliau mengikuti kucing tadi. Ternyata kucing itu sama sekali tidak memakan daging curiannya, tetapi terus berjalan menuju setumpuk kan batu. Sang kucing lalu menjatuhkan daging itu ke dalam lubang yang ada di antara tumpukan batu tersebut. Sejenak kucing itu memandang ke dalam lubang tersebut, hingga kemudian beranjak pergi meninggalkan lubang tersebut.

Imam Malik segera menghampiri lubang itu untuk mencari tahu apa yang ada dibalik lubang dalam tumpukkan itu. Sungguh, beliau tercengang ketika mendapati di dalam lubang itu hidup seekor ular berbisa buta. Dari hal itu dapat dipastikan ular tersebut akan mati kelaparan tanpa adanya bantuan dari kucing liar tersebut.

Semoga dengan kisah singkat ini dapat membuat diri kita yakin bahwa rezeki sudah diatur dan dijamin oleh Allah S.W.T.

Comments